Minggu, 08 Mei 2011

kesedihan


Kesedihan

Asalamualaikum wr.wb

Saya akan menceritakan tentang tragedi lumpur lapindo???



 
Tragedi lumpur lapindo terjadi pada tanggal 27 mei 2006.dan tragedi itu menjadi suatu tragedi ketika lumpur panas mulai menggenangi pemukiman-pemukiman penduduk.saya sangat  sedih telah melihat berita di Koran-koran dan di berita-berita siaran tv yang tidak bisa diperbaiki atau di cegah.akibat semburan itu saya sedih dan  membawa dampak-dampak yang luar biasa bagi masayarakat-masyarakat yang selama ini terbiasa melakukan aktivitas-aktivitas biasanya.sekarang tidak lagi bisa apa-apa dan pemerintah pun berusaha untuk memperbaikinya tapi belum ada hasil yang menggembirakan.genangannya diperkirakan mencapai 6/7 meter pada pemukiman penduduk sekitar dan total warga yang dievakuasi oleh petugas PMI mencapai 8.200 dan rumah-rumah penduduk yang rusak mencapai 1.675 dan area petani dan perkebunannya mencapai 200 ha.dan merusak ( jaringan listrik dan telepon) dan terhambat lagi jalan-jalan yang ada di sekitar kawasan terjadinya lumpur lapindo.lumpur itu juga mengakibatkan kesehatan-kesehatan penduduk setempat dan kejadian itu menurut saya jangan di pandang remeh atau di diamkan begitu saja.saya merasa sedih melihat tregedi itu yang menimpah saudara-saudara kita yang tidak tau akibatnya dan apa penyebabnya itu.pemerintah seharusnya bertidak secepatnya untuk mengurusi tragedi atau musibah tersebut dan jangan menganggap tragedi itu hanya tragedi kecil dan tidak berdampak untuk keseluruhan wilayah-wilayah Indonesia.saya menyarankan agar pemerintah bertidak cepat lebih cepat lebih baik untuk bisa mengurangi angka kematian buat saudara-saudara kita.dan agar membantu sarana dan prasarana penduduk setempat agar penduduk tidak kaget atau tidak sedih dengan tragedi  tersebut dan supaya lebih tenang.
Tragedi tersebut sudah lama terjadi sekitar 5 tahun.sampai saat ini saya merasa pemerintah tidak memfokuskan untuk menghentikan dan mencegah sedikit-sedikit agar tidak meluas kemana-mana.saya sebagai saudara-saudara semuslim.merasa sedih dengan tragedi yang menimpa kota sidoarjo tersebut dan merasa sedih bila pemerintak tidak melakukan usaha cepat untuk mencegah biyar tidak meluas kemana-mana.dan rasanya saya ingin membantu sedikit-sedikit untuk membantu penduduk tersebut.dengan sekarang saya merasa pemerintah tidak bertanggung jawab atas tragedi tersebut dan ketidak tanggung jawaban itu sekarang lumpur lapindo tidak bisa dihentikan lagi semakin luas dan meluas kekota-kota yang dekat dari kota sidoarjo tersebut.penduduk pun seakan-akan meminta pertanggung jawaban tersebut .agar pemerintah mengganti kerugian-kerugian yang di alami penduduk tersebut.saya  kecewa dan sedih melihat pertanggung jawaban pemerintah yang tidak bertanggung jawab atas terjadinya lumpur lapindo tersebut.sampai saat ini pemerintah telah mengganti kerugian-kerugian penduduk tersebut.tapi kerugian tersebut tidak sepenuhnya.malahan setengahnya yang diinginkan penduduk.saya sedih melihat orang tua.dan anak-anak kecil atau bahkan balita yang tidak terurus sebagai mana orang tua,anak-anak,balita semestinya bisa terurus lebih dan membutuhkan pasilitas-pasilitas sebagai mana untuk orang tua,anak-anak,dan balita tersebut.
Dan sampai saat ini pemerintah berharap agar ada yang membantu.agar lumpur lapindo tersebut di cegah atau dihentikan.allah swt bertidak lain dengan  kelalayan pemerintah kita lumpur lapindo pun meluas kemana-mana.
Saya suka berdo’a untuk penduduk yang telah menimpa tersebut agar tidak meluas dan bahkan menyerap kering.”ya allah aku selalu memohon kepadamu dan memohon  agar musibah dan tragedi besar itu tidak meluas dan kering seketika”.amin-amin

Begitulah cerita saya atau pendapat saya.walaupu sedih ini udah kehendak allah swt.dan salah kita semuannya tidak menjaga baik-baik dunia ini.kita bersama-sama untuk mencegah atau pun memperbaiki lumpur lapindo tersebut.amin 

Kurang lebihnya saya minta maaf.dan hanya  kelebihan itu milik allah swt.



Wasalamualaikum wr.wb



0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by endang dafa | Blogger by kuskusshop - Dafa Themes | Online Project kuskusshop
Feed facebook twitter bookmark G+ textgeneratorfb